Langsung ke konten utama

TEKNOLOGI BANGUNAN : TEKNIK ARSITEKTUR PERUMAHAN

 

 

RANCANGAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

(Juknis, Alokasi Waktu, Sekuen Materi, Silabus, SAP, Model Evaluasi, Materi Perkuliahan)

 

 

 

 

 

 

 

 

MATA KULIAH

TEKNOLOGI BANGUNAN

TR 365

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Dosen Pengampu

----

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

PROGRAM STUDI D 3 TEKNIK ARSITEKTUR PERUMAHAN

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ARSITEKTUR

FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

2010


 

PETUNJUK TEKNIS

1.      MATA KULIAH                            : Mata kuliah ini merupakan kuliah lanjutan. Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan memiliki pengetahuan tentang Teknologi Bangunan. Dalam perkuliahan ini mahasiswa diberikan pengetahuan dan proses merancangan dengan menerapkan teknologi material, mekanisasi dan otomatisasi bangunan (building automation) serta perlindungan bangunan (building safety). Pendekatan perencanaan dan Perancangan Teknologi Struktur, Otomatisasi dan Perlindungan Bangunan, serta mengenali issue terkini yang sedang berkembang yang dapat dikembangkan menjadi suatu gagasan inovatif dalam bidang teknologi bangunan atau perancangan struktur-arsitektur

2.      DOSEN PENGAMPU                    : ---

3.      FREKUENSI PERKULIAHAN      : 16 Pertemuan

4.      EVALUASI                                   : Proses Design dalam pelaksanaan tugas studio, Review tugas, tugas design, Ujian Tengah semester, dan Ujian Akhir Semester

5.      SUMBER PUSTAKA                     :

Babbit, Harold (1960)., Plumbing (Third Edition), New York, Mc Graw- Hill Book Company,.

Danusugondho Iskandar., Manajemen Utilitas Gedung Modul Tata Udara, Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat, Institut Teknologi Bandung.

Mc Guinnes, William J., Benjamin Stein (1971), Mechanical and Electrical Equipment for Building (Fifth Edition), New York, John Wiley and Sons, INC.,

Nielsen, Louis S (1963)., Standard Plumbing Engineering Design, New York, McGraw- Hill Book Company.

Poerbo Hartono (1992)., Utilitas Bangunan ( Buku Pintar untuk Mahasiswa Arsitektur –Sipil), Jakarta, Penerbit Djambatan.

Pedoman Plumbing Indonesia 1979 Cetakan ke I, Departemen Pekerjaan Umum.

Susanto Paulus Agus, Utilitas, Laboratorium Teknologi & Manajemen, Fakultas Teknik Arsitektur, Universitas Katolik Parahyangan

 

 


6.       

SILABUS  MATA KULIAH

1.      Identitas Perguruan Tinggi

1.      Perguruan Tinggi             : Universitas Pendidikan -----

2.      Fakultas                          : Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan

3.      Jurusan                           : Jurusan Pendidikan Teknik Arsitektur

4.      Program Studi                 : Program Studi Pendidikan Teknik Arsitektur

2.      Identitas Mata Kuliah

1.      Nama Mata Kuliah          : Teknologi Bangunan

2.      Kode Mata Kuliah          : TR 365

3.      Dosen Pengampu            : --

4.      Kode Dosen Pengampu  : 0985

5.      Semester                         : V (lima)

6.      Bobot SKS                      : 3 (tiga)

3.      Mata Kuliah Prasyarat           :

4.      Status dan Sifat Mata Kuliah

1.      Status Mata Kuliah          : Pilihan

2.      Sifat Mata Kuliah            : Studio

5.      Kompetensi Yang Dicapai    :

1.      Kompetensi

·         kemampuan lanjutan perencanaan dan perancangan teknologi bangunan, mekanisasi dan otomatisasi serta perlindungan bangunan.

·         kemampuan pendekatan perencanaan dan perancangan teknologi bangunan serta mengenali issue terkini yang sedang berkembang

·         pengembangan gagasan inovatif dalam perancangan struktur arsitektur dalam kasus-kasus perancangan bangunan perumahan dengan parameter konsep dan teknologi.

2.      Indikator

·         Mampu menjelaskan perencanaan dan perancangan teknologi bangunan, mekanisasi dan otomatisasi serta perlindungan bangunan.

·         Mampu menjelaskan pendekatan perencanaan dan perancangan teknologi bangunan serta mengenali issue terkini yang sedang berkembang

·         Mampu mengembangkan gagasan inovatif dalam perancangan struktur arsitektur dalam kasus-kasus perancangan bangunan perumahan dengan parameter konsep dan teknologi.

6.      Deskripsi Mata Kuliah          :

Pengetahuan dan pengalaman merancang teknologi bangunan: teknologi material, mekanisasi dan otomatisasi bangunan (building automation) serta perlindungan bangunan (building safety). Pendekatan perencanaan dan Perancangan Teknologi Struktur, Otomatisasi dan Perlindungan Bangunan serta mengenali issue terkini yang sedang berkembang serta mengembangkan gagasan inovatif dalam perancangan struktur arsitektrur dalam kasus-kasus perancangan bangunan perumahan dengan parameter konsep dan teknologi

7.      Pendekatan Pembelajaran     :

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio perancangan

8.      Media Pembelajaran             : Multi Media Projector, White Board.

9.      Asesmen                               : Review Tugas,

Tugas

Ujian Tengah Semester dan

Ujian Akhir Semester

10.  Tugas-tugas Mahasiswa        : Perencanaan Bangunan Perumahan Bertingkat

                                                     Perencanaan Bangunan Perumahan Berlantai Banyak

11.  Sumber Pustaka

Babbit, Harold (1960)., Plumbing (Third Edition), New York, Mc Graw- Hill Book Company,.

Danusugondho Iskandar., Manajemen Utilitas Gedung Modul Tata Udara, Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat, Institut Teknologi Bandung.

Mc Guinnes, William J., Benjamin Stein (1971), Mechanical and Electrical Equipment for Building (Fifth Edition), New York, John Wiley and Sons, INC.,

Nielsen, Louis S (1963)., Standard Plumbing Engineering Design, New York, McGraw- Hill Book Company.

Poerbo Hartono (1992)., Utilitas Bangunan ( Buku Pintar untuk Mahasiswa Arsitektur –Sipil), Jakarta, Penerbit Djambatan.

Pedoman Plumbing Indonesia 1979 Cetakan ke I, Departemen Pekerjaan Umum.

Susanto Paulus Agus, Utilitas, Laboratorium Teknologi & Manajemen, Fakultas Teknik Arsitektur, Universitas Katolik Parahyangan

 


 


RINCIAN KEGIATAN DAN ALOKASI PERTEMUAN

DALAM SEMESTER

Mata Kuliah                            : Teknologi Bangunan

Jumlah Pertemuan                   : 16 Pertemuan

Dosen Pengampu                    : ----

 

 

PERT

ke

KOMPETENSI/

INDIKATOR

SUBSTANSI KAJIAN/ POKOK BAHASAN

METODE PEMBELAJARAN

BENTUK KULIAH

SUMBER RUJUKAN

FASILITAS

1

·   Memahami Konsep Teknologi.

·   Memahami Konsep Teknologi Bangunan

·   Memahami Material dan Teknologi Material

Pengertian Teknologi Bangunan. Material dan Teknologi Material

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio.

Inductive thinking model, case study, and studio design.

 

Multi Media Projector, White Board.

2

·  Memahami Hubungan Konsep Teknologi dengan Struktur Bangaunan dan Teknologi Konstruksi

Struktur Bangunan, Teknologi Struktur, dan Teknologi Konstuksi

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio.

Inductive thinking model, case study, and studio design.

 

 

3

·   Memahami pendekatan perancangan Struktur Bangunan berlantai rendah

·   Mampu merancang bangunan perumahan

Pendekatan Perancangan Struktur Bangunan Berlantai Rendah; Tugas I: Perancangan Bangunan Perumahan

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio.

Inductive thinking model, case study, and studio design.

 

 

4

·   Memahami Hubungan Teknologi Mekanisasi dan Otomatisasi Bangunan

Mekanisasi dan Otomastisasi Bangunan; Lanjutan Tugas I

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio.

Inductive thinking model, case study, and studio design.

 

 

5

·   Memahami hubungan struktur bangunan dengan Perlindungan Bangunan dan Teknologi Bangunan

Perlindungan Bangunan dan Teknologi Bangunan; Lanjutan Tugas I

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio.

Inductive thinking model, case study, and studio design.

 

 

6

·   Memahami pendekatan perancangan Bangunan Tinggi dengan struktur bangunan tinggi

Pendekatan Perancangan Bangunan Tinggi; Lanjutan Tugas I

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio.

Inductive thinking model, case study, and studio design.

 

 

7

·   Memahami Struktur Rangka

·   Memahami hubungan struktur bangunan dengan Building Core dan Shear Wall

·   Perencanaan Bangunan Perumahan berlantai banyak

Struktur Rangka dan Konstruksi Building Core and Shear Wall, Tugas II: Perancangan Bangunan Perumahan Berlantai Banyak

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio.

Inductive thinking model, case study, and studio design.

 

 

8

·   Review Tugas

UTS/Review-Tugas

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio.

Inductive thinking model, case study, and studio design.

 

 

9

·   Memahami hubungan struktur bangunan dengan Building Envelope

Struktur Rangka dan Konstruksi Building Envelope. Lanjutan Tugas II

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio.

Inductive thinking model, case study, and studio design.

 

 

10

·   Memahami hubungan struktur bangunan dengan Konstruksi Large Panel

Struktur Rangka dan Konstruksi Large Panel. Lanjutan Tugas II

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio.

Inductive thinking model, case study, and studio design.

 

 

11

·   Memahami hubungan struktur bangunan dengan Building Shaft

Struktur dan Building Shaft, Lanjutan Tugas II

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio.

Inductive thinking model, case study, and studio design.

 

 

12

·   Memahami hubungan struktur bangunan dengan Alat sirkulasi

Struktur dan Konstruksi Alat Sirkulasi, Lanjutan Tugas II

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio.

Inductive thinking model, case study, and studio design.

 

 

13

·   Memahami hubungan struktur bangunan dengan perlindungan dan penyelamatan bangunan

Struktur, Perlindungan dan Penyelamatan Bangunan, Lanjutan Tugas II

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio.

Inductive thinking model, case study, and studio design.

 

 


 

14

·   review tugas dan assistensi

Lanjutan Tugas II

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio.

Inductive thinking model, case study, and studio design.

 

 

15

·   review tugas dan assistensi

Lanjutan Tugas II

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio.

Inductive thinking model, case study, and studio design.

 

 

16

 

UAS

 

 

 

 

 


 

TATA HUBUNGAN ANTAR POKOK BAHASAN DALAM SEMESTER

 

Teknologi Struktur dan Teknologi Konstruksi

Teknologi Bangunan

Building Core dan

Shear Wall

Building Envelope

Perlindungan Bangunan 

Material dan Teknologi Material

Otomatisasi Bangunan 

 

 


SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah                            : Teknologi Bangunan

Kode/SKS                               : TR 365 / 3

Mata Kuliah    Prasyarat         : -

Semester                                  : V (lima)

Pokok Bahasan                       : Pengertian Teknologi Bangunan. Material dan Teknologi Material

Sub Pokok Bahasan                :

Waktu & Pertemuan ke           : 150 menit & pertemuan ke 1

Dosen Penanggung Jawab      : ----

 

KOMPETENSI DAN MODEL PEMBELAJARAN

A.    KOMPETENSI

1.      Memahami Konsep Teknologi.

2.      Memahami Konsep Teknologi Bangunan

3.      Memahami Material dan Teknologi Material

B.     INDIKATOR

1.      Mampu menjelaskan kembali pengertian Konsep Teknologi.

2.      Mampu menjelaskan kembali pengertian Konsep Teknologi Bangunan

3.      Mampu menjelaskan kembali pengertian Material dan Teknologi Material

C.    MODEL PEMBELAJARAN

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio perancangan

1.      Metode : Ceramah, Tanya jawab, Diskusi, Studio

2.      Tugas : Terstruktur

3.      Media : Multi Media Projector


 

D.    SKENARIO KEGIATAN PEMBELAJARAN

TAHAP KEGIATAN

KEGIATAN DOSEN

KEGIATAN MAHASISWA

WAKTU

Persiapan tatap muka

·    Mempersiapkn materi dan bahan ajar serta media pembelajaran

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang pengertian, proses perancangan melalui interview

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang Disain melalui interview

Mahasiswa menjelaskan sesuai dengan pengetahuannya

10 menit

Pelaksanaan tatap muka, Studio Disain

·      Menjelaskan materi dengan ditambahkan contoh-contoh dari studi kasus

·      Metode yang digunakan : lecture, tutorial, step by step discussion, case studies, mini presentasi,

Mahasiswa mendengarkan, mencatat, bertanya, dan mencoba membuat disain ruang fungsi sederhana

Mengerjakan tugas Disain

180 menit

Akhir tatap muka

·      Merangkum/resume materi yang sudah disampaikan.

·      Memberikan tugas kecil untuk dikerjakan selama 2 minggu

Merangkum, bertanya, mengerjakan tugas

10 menit

 

E.     MEDIA, ALAT, DAN BAHAN PEMBELAJARAN

1.      White board

2.      Multi Media Projector

3.      Drafting Table

4.      Drawing Paper

F.     EVALUASI

Bobot penilaian kemampuan dan keberhasilan belajar mata kuliah ini didasarkan pada :

1.      kehadiran 10 %

2.      Tugas individu 30 %

3.      Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %

4.      Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

G.    SUMBER PUSTAKA PEMBELAJARAN

1.      Babbit, Harold (1960)., Plumbing (Third Edition), New York, Mc Graw- Hill Book Company,.

2.      Danusugondho Iskandar., Manajemen Utilitas Gedung Modul Tata Udara, Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat, Institut Teknologi Bandung.

3.      Mc Guinnes, William J., Benjamin Stein (1971), Mechanical and Electrical Equipment for Building (Fifth Edition), New York, John Wiley and Sons, INC.,

4.      Nielsen, Louis S (1963)., Standard Plumbing Engineering Design, New York, McGraw- Hill Book Company.

5.      Poerbo Hartono (1992)., Utilitas Bangunan ( Buku Pintar untuk Mahasiswa Arsitektur –Sipil), Jakarta, Penerbit Djambatan.

6.      Pedoman Plumbing Indonesia 1979 Cetakan ke I, Departemen Pekerjaan Umum.

7.      Susanto Paulus Agus, Utilitas, Laboratorium Teknologi & Manajemen, Fakultas Teknik Arsitektur, Universitas Katolik Parahyangan

H.    MODEL EVALUASI

  1. Syarat Mengikuti Ujian ( kehadiran 80 % harus hadir)

1.      kehadiran 80 %

2.      Memasukkan tugas terstruktur

3.      Telah mengikuti Ujian Tengah Semester

  1. Aspek Penilaian (indikator yang dinilai) :

1.      Kehadiran 10 %

2.      Tugas- tugas terstruktur berupa rancangan (portofolio) 30 %

·         Kemampuan analisis

·         Kemampuan membuat simpulan awal perancangan

·         Kemampuan menerapkan konsep-konsep ke dalam rancangan

3.      Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian

4.      Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian (konfirmasi teori dan praktik)


 

  1. Format Kisi-Kisi Ujian:

MATERI

ASPEK YANG AKAN DIUKUR

PENGENALAN

PEMAHAMAN

APLIKASI/ PORTFOLIO

ANALISIS/ SISTENSIS

BOBOT (%)

1. Unsur-unsur analisis

 

X

 

 

10

2. Analisis Fungsi dan Material

 

 

X

 

10

3. Analisis Fungsi dan Teknologi

 

 

X

X

30

4. Kaidah-kaidah Penataan dan Rancangan

 

 

 

X

40

5. Ketepatan waktu mengerjakan

 

 

 

 

10

Jumlah    

100

 

Aspek pemahaman diukur melalui test tertulis, aspek aplikasi/portfolio diukur melalui tugas tersetruktur berupa hasil rancangan. aspek analisis diukur melalui test tertulis dan portfolio tugas.

Sistem penilaian kelulusan yang dipergunakan adalah gabungan antara standar mutlak dan standar normatif (PAP dan PAN). Hal ini disebabkan oleh kompetensi yang diharapkan dari mata kuliah ini berupa keterampilan merancang yang memiliki standar dan kriteria tertentu di lapangan.

  1. Contoh Soal UTS/UAS :

 


 

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah                            : Teknologi Bangunan

Kode/SKS                               : TR 365 / 3

Mata Kuliah    Prasyarat         : -

Semester                                  : V (lima)

Pokok Bahasan                       : Struktur Bangunan, Teknologi Struktur, dan Teknologi Konstuksi

Sub Pokok Bahasan                :

Waktu & Pertemuan ke           : 150 menit & pertemuan ke 2

Dosen Penanggung Jawab      : ---

 

KOMPETENSI DAN MODEL PEMBELAJARAN

A.    KOMPETENSI

1.      Memahami Hubungan Konsep Teknologi dengan StrukturBangaunan dan Teknologi Konstruksi

B.     INDIKATOR

1.      Mampu menjelaskan Hubungan Konsep Teknologi dengan Struktur Bangaunan

2.      Mampu menjelaskan Hubungan Konsep Teknologi dengan Teknologi Konstruksi

C.    MODEL PEMBELAJARAN

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio perancangan

  1. Metode : Ceramah, Tanya jawab, Diskusi, Studio
  2. Tugas : Terstruktur
  3. Media : Multi Media Projector

 

D.    SKENARIO KEGIATAN PEMBELAJARAN

TAHAP KEGIATAN

KEGIATAN DOSEN

KEGIATAN MAHASISWA

WAKTU

Persiapan tatap muka

·    Mempersiapkn materi dan bahan ajar serta media pembelajaran

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang pengertian, proses perancangan melalui interview

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang Disain melalui interview

Mahasiswa menjelaskan sesuai dengan pengetahuannya

10 menit

Pelaksanaan tatap muka, Studio Disain

·      Menjelaskan materi dengan ditambahkan contoh-contoh dari studi kasus

·      Metode yang digunakan : lecture, tutorial, step by step discussion, case studies, mini presentasi,

Mahasiswa mendengarkan, mencatat, bertanya, dan mencoba membuat disain ruang fungsi sederhana

Mengerjakan tugas Disain

180 menit

Akhir tatap muka

·      Merangkum/resume materi yang sudah disampaikan.

·      Memberikan tugas kecil untuk dikerjakan selama 2 minggu

Merangkum, bertanya, mengerjakan tugas

10 menit

 

E.     MEDIA, ALAT, DAN BAHAN PEMBELAJARAN

  1. White board
  2. Multi Media Projector
  3. Drafting Table
  4. Drawing Paper

F.     EVALUASI

Bobot penilaian kemampuan dan keberhasilan belajar mata kuliah ini didasarkan pada :

5.      kehadiran 10 %

6.      Tugas individu 30 %

7.      Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %

8.      Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

G.    SUMBER PUSTAKA PEMBELAJARAN

1.      Babbit, Harold (1960)., Plumbing (Third Edition), New York, Mc Graw- Hill Book Company,.

2.      Danusugondho Iskandar., Manajemen Utilitas Gedung Modul Tata Udara, Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat, Institut Teknologi Bandung.

3.      Mc Guinnes, William J., Benjamin Stein (1971), Mechanical and Electrical Equipment for Building (Fifth Edition), New York, John Wiley and Sons, INC.,

4.      Nielsen, Louis S (1963)., Standard Plumbing Engineering Design, New York, McGraw- Hill Book Company.

5.      Poerbo Hartono (1992)., Utilitas Bangunan ( Buku Pintar untuk Mahasiswa Arsitektur –Sipil), Jakarta, Penerbit Djambatan.

6.      Pedoman Plumbing Indonesia 1979 Cetakan ke I, Departemen Pekerjaan Umum.

7.      Susanto Paulus Agus, Utilitas, Laboratorium Teknologi & Manajemen, Fakultas Teknik Arsitektur, Universitas Katolik Parahyangan

H.    MODEL EVALUASI

  1. Syarat Mengikuti Ujian ( kehadiran 80 % harus hadir)

1.      kehadiran 80 %

2.      Memasukkan tugas terstruktur

3.      Telah mengikuti Ujian Tengah Semester

  1. Aspek Penilaian (indikator yang dinilai) :

1.      Kehadiran 10 %

2.      Tugas- tugas terstruktur berupa rancangan (portofolio) 30 %

·         Kemampuan analisis

·         Kemampuan membuat simpulan awal perancangan

·         Kemampuan menerapkan konsep-konsep ke dalam rancangan

3.      Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian

4.      Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian (konfirmasi teori dan praktik)


 

  1. Format Kisi-Kisi Ujian:

MATERI

ASPEK YANG AKAN DIUKUR

PENGENALAN

PEMAHAMAN

APLIKASI/ PORTFOLIO

ANALISIS/ SISTENSIS

BOBOT (%)

1. Unsur-unsur analisis

 

X

 

 

10

2. Analisis Fungsi dan Material

 

 

X

 

10

3. Analisis Fungsi dan Teknologi

 

 

X

X

30

4. Kaidah-kaidah Penataan dan Rancangan

 

 

 

X

40

5. Ketepatan waktu mengerjakan

 

 

 

 

10

Jumlah    

100

 

Aspek pemahaman diukur melalui test tertulis, aspek aplikasi/portfolio diukur melalui tugas tersetruktur berupa hasil rancangan. aspek analisis diukur melalui test tertulis dan portfolio tugas.

Sistem penilaian kelulusan yang dipergunakan adalah gabungan antara standar mutlak dan standar normatif (PAP dan PAN). Hal ini disebabkan oleh kompetensi yang diharapkan dari mata kuliah ini berupa keterampilan merancang yang memiliki standar dan kriteria tertentu di lapangan.

  1. Contoh Soal UTS/UAS :

 


 

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah                            : Teknologi Bangunan

Kode/SKS                               : TR 365 / 3

Mata Kuliah    Prasyarat         : -

Semester                                  : V (lima)

Pokok Bahasan                       : Pendekatan Perancangan Struktur Bangunan Berlantai Rendah

Sub Pokok Bahasan                : Perancangan Bangunan Perumahan

Waktu & Pertemuan ke           : 150 menit & pertemuan ke 3

Dosen Penanggung Jawab      : ---

 

KOMPETENSI DAN MODEL PEMBELAJARAN

A.    KOMPETENSI

1.      Memahami pendekatan perancangan Struktur Bangunan berlantai rendah

2.      Memahami proses perancangan struktur bangunan perumahan

B.     INDIKATOR

1.      Mampu menjelaskan pendekatan perancangan Struktur Bangunan berlantai rendah

2.      Mampu merancang bangunan perumahan

C.    MODEL PEMBELAJARAN

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio perancangan

  1. Metode : Ceramah, Tanya jawab, Diskusi, Studio
  2. Tugas : Terstruktur
  3. Media : Multi Media Projector

 

D.    SKENARIO KEGIATAN PEMBELAJARAN

TAHAP KEGIATAN

KEGIATAN DOSEN

KEGIATAN MAHASISWA

WAKTU

Persiapan tatap muka

·    Mempersiapkn materi dan bahan ajar serta media pembelajaran

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang pengertian, proses perancangan melalui interview

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang Disain melalui interview

Mahasiswa menjelaskan sesuai dengan pengetahuannya

10 menit

Pelaksanaan tatap muka, Studio Disain

·      Menjelaskan materi dengan ditambahkan contoh-contoh dari studi kasus

·      Metode yang digunakan : lecture, tutorial, step by step discussion, case studies, mini presentasi,

Mahasiswa mendengarkan, mencatat, bertanya, dan mencoba membuat disain ruang fungsi sederhana

Mengerjakan tugas Disain

180 menit

Akhir tatap muka

·      Merangkum/resume materi yang sudah disampaikan.

·      Memberikan tugas kecil untuk dikerjakan selama 2 minggu

Merangkum, bertanya, mengerjakan tugas

10 menit

 

E.     MEDIA, ALAT, DAN BAHAN PEMBELAJARAN

  1. White board
  2. Multi Media Projector
  3. Drafting Table
  4. Drawing Paper

F.     EVALUASI

Bobot penilaian kemampuan dan keberhasilan belajar mata kuliah ini didasarkan pada :

  1. kehadiran 10 %
  2. Tugas individu 30 %
  3. Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %
  4. Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

G.    SUMBER PUSTAKA PEMBELAJARAN

1.      Babbit, Harold (1960)., Plumbing (Third Edition), New York, Mc Graw- Hill Book Company,.

2.      Danusugondho Iskandar., Manajemen Utilitas Gedung Modul Tata Udara, Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat, Institut Teknologi Bandung.

3.      Mc Guinnes, William J., Benjamin Stein (1971), Mechanical and Electrical Equipment for Building (Fifth Edition), New York, John Wiley and Sons, INC.,

4.      Nielsen, Louis S (1963)., Standard Plumbing Engineering Design, New York, McGraw- Hill Book Company.

5.      Poerbo Hartono (1992)., Utilitas Bangunan ( Buku Pintar untuk Mahasiswa Arsitektur –Sipil), Jakarta, Penerbit Djambatan.

6.      Pedoman Plumbing Indonesia 1979 Cetakan ke I, Departemen Pekerjaan Umum.

7.      Susanto Paulus Agus, Utilitas, Laboratorium Teknologi & Manajemen, Fakultas Teknik Arsitektur, Universitas Katolik Parahyangan

H.    MODEL EVALUASI

  1. Syarat Mengikuti Ujian ( kehadiran 80 % harus hadir)

1.      kehadiran 80 %

2.      Memasukkan tugas terstruktur

3.      Telah mengikuti Ujian Tengah Semester

  1. Aspek Penilaian (indikator yang dinilai) :

1.      Kehadiran 10 %

2.      Tugas- tugas terstruktur berupa rancangan (portofolio) 30 %

·         Kemampuan analisis

·         Kemampuan membuat simpulan awal perancangan

·         Kemampuan menerapkan konsep-konsep ke dalam rancangan

3.      Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian

4.      Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian (konfirmasi teori dan praktik)


 

  1. Format Kisi-Kisi Ujian:

MATERI

ASPEK YANG AKAN DIUKUR

PENGENALAN

PEMAHAMAN

APLIKASI/ PORTFOLIO

ANALISIS/ SISTENSIS

BOBOT (%)

1. Unsur-unsur analisis

 

X

 

 

10

2. Analisis Fungsi dan Material

 

 

X

 

10

3. Analisis Fungsi dan Teknologi

 

 

X

X

30

4. Kaidah-kaidah Penataan dan Rancangan

 

 

 

X

40

5. Ketepatan waktu mengerjakan

 

 

 

 

10

Jumlah    

100

 

Aspek pemahaman diukur melalui test tertulis, aspek aplikasi/portfolio diukur melalui tugas tersetruktur berupa hasil rancangan. aspek analisis diukur melalui test tertulis dan portfolio tugas.

Sistem penilaian kelulusan yang dipergunakan adalah gabungan antara standar mutlak dan standar normatif (PAP dan PAN). Hal ini disebabkan oleh kompetensi yang diharapkan dari mata kuliah ini berupa keterampilan merancang yang memiliki standar dan kriteria tertentu di lapangan.

  1. Contoh Soal UTS/UAS :

 


 

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah                            : Teknologi Bangunan

Kode/SKS                               : TR 365 / 3

Mata Kuliah    Prasyarat         : -

Semester                                  : V (lima)

Pokok Bahasan                       : Mekanisasi dan Otomastisasi Bangunan

Sub Pokok Bahasan                :

Waktu & Pertemuan ke           : 150 menit & pertemuan ke 4

Dosen Penanggung Jawab      : ---

 

KOMPETENSI DAN MODEL PEMBELAJARAN

A.    KOMPETENSI

1.      Memahami Hubungan Teknologi Mekanisasi dan Otomatisasi Bangunan

B.     INDIKATOR

1.      Mampu menjelaskan kembali Hubungan Teknologi Mekanisasi

2.      Mampu menjelaskan kembali Otomatisasi Bangunan

C.    MODEL PEMBELAJARAN

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio perancangan

  1. Metode : Ceramah, Tanya jawab, Diskusi, Studio
  2. Tugas : Terstruktur
  3. Media : Multi Media Projector

 

D.    SKENARIO KEGIATAN PEMBELAJARAN

TAHAP KEGIATAN

KEGIATAN DOSEN

KEGIATAN MAHASISWA

WAKTU

Persiapan tatap muka

·    Mempersiapkn materi dan bahan ajar serta media pembelajaran

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang pengertian, proses perancangan melalui interview

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang Disain melalui interview

Mahasiswa menjelaskan sesuai dengan pengetahuannya

10 menit

Pelaksanaan tatap muka, Studio Disain

·      Menjelaskan materi dengan ditambahkan contoh-contoh dari studi kasus

·      Metode yang digunakan : lecture, tutorial, step by step discussion, case studies, mini presentasi,

Mahasiswa mendengarkan, mencatat, bertanya, dan mencoba membuat disain ruang fungsi sederhana

Mengerjakan tugas Disain

180 menit

Akhir tatap muka

·      Merangkum/resume materi yang sudah disampaikan.

·      Memberikan tugas kecil untuk dikerjakan selama 2 minggu

Merangkum, bertanya, mengerjakan tugas

10 menit

 

E.     MEDIA, ALAT, DAN BAHAN PEMBELAJARAN

  1. White board
  2. Multi Media Projector
  3. Drafting Table
  4. Drawing Paper

F.     EVALUASI

Bobot penilaian kemampuan dan keberhasilan belajar mata kuliah ini didasarkan pada :

  1. kehadiran 10 %
  2. Tugas individu 30 %
  3. Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %
  4. Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

G.    SUMBER PUSTAKA PEMBELAJARAN

1.      Babbit, Harold (1960)., Plumbing (Third Edition), New York, Mc Graw- Hill Book Company,.

2.      Danusugondho Iskandar., Manajemen Utilitas Gedung Modul Tata Udara, Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat, Institut Teknologi Bandung.

3.      Mc Guinnes, William J., Benjamin Stein (1971), Mechanical and Electrical Equipment for Building (Fifth Edition), New York, John Wiley and Sons, INC.,

4.      Nielsen, Louis S (1963)., Standard Plumbing Engineering Design, New York, McGraw- Hill Book Company.

5.      Poerbo Hartono (1992)., Utilitas Bangunan ( Buku Pintar untuk Mahasiswa Arsitektur –Sipil), Jakarta, Penerbit Djambatan.

6.      Pedoman Plumbing Indonesia 1979 Cetakan ke I, Departemen Pekerjaan Umum.

7.      Susanto Paulus Agus, Utilitas, Laboratorium Teknologi & Manajemen, Fakultas Teknik Arsitektur, Universitas Katolik Parahyangan

H.    MODEL EVALUASI

  1. Syarat Mengikuti Ujian ( kehadiran 80 % harus hadir)

1.      kehadiran 80 %

2.      Memasukkan tugas terstruktur

3.      Telah mengikuti Ujian Tengah Semester

  1. Aspek Penilaian (indikator yang dinilai) :

1.      Kehadiran 10 %

2.      Tugas- tugas terstruktur berupa rancangan (portofolio) 30 %

·         Kemampuan analisis

·         Kemampuan membuat simpulan awal perancangan

·         Kemampuan menerapkan konsep-konsep ke dalam rancangan

3.      Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian

4.      Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian (konfirmasi teori dan praktik)


 

  1. Format Kisi-Kisi Ujian:

MATERI

ASPEK YANG AKAN DIUKUR

PENGENALAN

PEMAHAMAN

APLIKASI/ PORTFOLIO

ANALISIS/ SISTENSIS

BOBOT (%)

1. Unsur-unsur analisis

 

X

 

 

10

2. Analisis Fungsi dan Material

 

 

X

 

10

3. Analisis Fungsi dan Teknologi

 

 

X

X

30

4. Kaidah-kaidah Penataan dan Rancangan

 

 

 

X

40

5. Ketepatan waktu mengerjakan

 

 

 

 

10

Jumlah    

100

 

Aspek pemahaman diukur melalui test tertulis, aspek aplikasi/portfolio diukur melalui tugas tersetruktur berupa hasil rancangan. aspek analisis diukur melalui test tertulis dan portfolio tugas.

Sistem penilaian kelulusan yang dipergunakan adalah gabungan antara standar mutlak dan standar normatif (PAP dan PAN). Hal ini disebabkan oleh kompetensi yang diharapkan dari mata kuliah ini berupa keterampilan merancang yang memiliki standar dan kriteria tertentu di lapangan.

  1. Contoh Soal UTS/UAS :

 


 

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah                            : Teknologi Bangunan

Kode/SKS                               : TR 365 / 3

Mata Kuliah    Prasyarat         : -

Semester                                  : V (lima)

Pokok Bahasan                       : Perlindungan Bangunan dan Teknologi Bangunan

Sub Pokok Bahasan                :

Waktu & Pertemuan ke           : 150 menit & pertemuan ke 5

Dosen Penanggung Jawab      :----

 

KOMPETENSI DAN MODEL PEMBELAJARAN

A.    KOMPETENSI

1.      Memahami hubungan struktur bangunan dengan Perlindungan Bangunan dan Teknologi Bangunan

B.     INDIKATOR

1.      Mampu menjelaskan kembali hubungan struktur bangunan dengan Perlindungan Bangunan

C.    MODEL PEMBELAJARAN

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio perancangan

  1. Metode : Ceramah, Tanya jawab, Diskusi, Studio
  2. Tugas : Terstruktur
  3. Media : Multi Media Projector

 

D.    SKENARIO KEGIATAN PEMBELAJARAN

TAHAP KEGIATAN

KEGIATAN DOSEN

KEGIATAN MAHASISWA

WAKTU

Persiapan tatap muka

·    Mempersiapkn materi dan bahan ajar serta media pembelajaran

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang pengertian, proses perancangan melalui interview

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang Disain melalui interview

Mahasiswa menjelaskan sesuai dengan pengetahuannya

10 menit

Pelaksanaan tatap muka, Studio Disain

·      Menjelaskan materi dengan ditambahkan contoh-contoh dari studi kasus

·      Metode yang digunakan : lecture, tutorial, step by step discussion, case studies, mini presentasi,

Mahasiswa mendengarkan, mencatat, bertanya, dan mencoba membuat disain ruang fungsi sederhana

Mengerjakan tugas Disain

180 menit

Akhir tatap muka

·      Merangkum/resume materi yang sudah disampaikan.

·      Memberikan tugas kecil untuk dikerjakan selama 2 minggu

Merangkum, bertanya, mengerjakan tugas

10 menit

 

E.     MEDIA, ALAT, DAN BAHAN PEMBELAJARAN

  1. White board
  2. Multi Media Projector
  3. Drafting Table
  4. Drawing Paper

F.     EVALUASI

Bobot penilaian kemampuan dan keberhasilan belajar mata kuliah ini didasarkan pada :

  1. kehadiran 10 %
  2. Tugas individu 30 %
  3. Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %
  4. Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

G.    SUMBER PUSTAKA PEMBELAJARAN

1.      Babbit, Harold (1960)., Plumbing (Third Edition), New York, Mc Graw- Hill Book Company,.

2.      Danusugondho Iskandar., Manajemen Utilitas Gedung Modul Tata Udara, Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat, Institut Teknologi Bandung.

3.      Mc Guinnes, William J., Benjamin Stein (1971), Mechanical and Electrical Equipment for Building (Fifth Edition), New York, John Wiley and Sons, INC.,

4.      Nielsen, Louis S (1963)., Standard Plumbing Engineering Design, New York, McGraw- Hill Book Company.

5.      Poerbo Hartono (1992)., Utilitas Bangunan ( Buku Pintar untuk Mahasiswa Arsitektur –Sipil), Jakarta, Penerbit Djambatan.

6.      Pedoman Plumbing Indonesia 1979 Cetakan ke I, Departemen Pekerjaan Umum.

7.      Susanto Paulus Agus, Utilitas, Laboratorium Teknologi & Manajemen, Fakultas Teknik Arsitektur, Universitas Katolik Parahyangan

H.    MODEL EVALUASI

  1. Syarat Mengikuti Ujian ( kehadiran 80 % harus hadir)

1.      kehadiran 80 %

2.      Memasukkan tugas terstruktur

3.      Telah mengikuti Ujian Tengah Semester

  1. Aspek Penilaian (indikator yang dinilai) :

1.      Kehadiran 10 %

2.      Tugas- tugas terstruktur berupa rancangan (portofolio) 30 %

·         Kemampuan analisis

·         Kemampuan membuat simpulan awal perancangan

·         Kemampuan menerapkan konsep-konsep ke dalam rancangan

3.      Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian

4.      Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian (konfirmasi teori dan praktik)


 

  1. Format Kisi-Kisi Ujian:

MATERI

ASPEK YANG AKAN DIUKUR

PENGENALAN

PEMAHAMAN

APLIKASI/ PORTFOLIO

ANALISIS/ SISTENSIS

BOBOT (%)

1. Unsur-unsur analisis

 

X

 

 

10

2. Analisis Fungsi dan Material

 

 

X

 

10

3. Analisis Fungsi dan Teknologi

 

 

X

X

30

4. Kaidah-kaidah Penataan dan Rancangan

 

 

 

X

40

5. Ketepatan waktu mengerjakan

 

 

 

 

10

Jumlah    

100

 

Aspek pemahaman diukur melalui test tertulis, aspek aplikasi/portfolio diukur melalui tugas tersetruktur berupa hasil rancangan. aspek analisis diukur melalui test tertulis dan portfolio tugas.

Sistem penilaian kelulusan yang dipergunakan adalah gabungan antara standar mutlak dan standar normatif (PAP dan PAN). Hal ini disebabkan oleh kompetensi yang diharapkan dari mata kuliah ini berupa keterampilan merancang yang memiliki standar dan kriteria tertentu di lapangan.

  1. Contoh Soal UTS/UAS :

 


 

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah                            : Teknologi Bangunan

Kode/SKS                               : TR 365 / 3

Mata Kuliah    Prasyarat         : -

Semester                                  : V (lima)

Pokok Bahasan                       : Pendekatan Perancangan Bangunan Tinggi

Sub Pokok Bahasan                :

Waktu & Pertemuan ke           : 150 menit & pertemuan ke 6

Dosen Penanggung Jawab      : ---

 

KOMPETENSI DAN MODEL PEMBELAJARAN

A.    KOMPETENSI

1.      Memahami pendekatan perancangan Bangunan Tinggi dengan struktur bangunan tinggi

B.     INDIKATOR

1.      Mampu menjelaskan kembali pendekatan perancangan Bangunan Tinggi

2.      Mampu menjelaskan kembali struktur bangunan tinggi

C.    MODEL PEMBELAJARAN

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio perancangan

  1. Metode : Ceramah, Tanya jawab, Diskusi, Studio
  2. Tugas : Terstruktur
  3. Media : Multi Media Projector

 

D.    SKENARIO KEGIATAN PEMBELAJARAN

TAHAP KEGIATAN

KEGIATAN DOSEN

KEGIATAN MAHASISWA

WAKTU

Persiapan tatap muka

·    Mempersiapkn materi dan bahan ajar serta media pembelajaran

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang pengertian, proses perancangan melalui interview

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang Disain melalui interview

Mahasiswa menjelaskan sesuai dengan pengetahuannya

10 menit

Pelaksanaan tatap muka, Studio Disain

·      Menjelaskan materi dengan ditambahkan contoh-contoh dari studi kasus

·      Metode yang digunakan : lecture, tutorial, step by step discussion, case studies, mini presentasi,

Mahasiswa mendengarkan, mencatat, bertanya, dan mencoba membuat disain ruang fungsi sederhana

Mengerjakan tugas Disain

180 menit

Akhir tatap muka

·      Merangkum/resume materi yang sudah disampaikan.

·      Memberikan tugas kecil untuk dikerjakan selama 2 minggu

Merangkum, bertanya, mengerjakan tugas

10 menit

 

E.     MEDIA, ALAT, DAN BAHAN PEMBELAJARAN

  1. White board
  2. Multi Media Projector
  3. Drafting Table
  4. Drawing Paper

F.     EVALUASI

Bobot penilaian kemampuan dan keberhasilan belajar mata kuliah ini didasarkan pada :

  1. kehadiran 10 %
  2. Tugas individu 30 %
  3. Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %
  4. Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

G.    SUMBER PUSTAKA PEMBELAJARAN

1.      Babbit, Harold (1960)., Plumbing (Third Edition), New York, Mc Graw- Hill Book Company,.

2.      Danusugondho Iskandar., Manajemen Utilitas Gedung Modul Tata Udara, Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat, Institut Teknologi Bandung.

3.      Mc Guinnes, William J., Benjamin Stein (1971), Mechanical and Electrical Equipment for Building (Fifth Edition), New York, John Wiley and Sons, INC.,

4.      Nielsen, Louis S (1963)., Standard Plumbing Engineering Design, New York, McGraw- Hill Book Company.

5.      Poerbo Hartono (1992)., Utilitas Bangunan ( Buku Pintar untuk Mahasiswa Arsitektur –Sipil), Jakarta, Penerbit Djambatan.

6.      Pedoman Plumbing Indonesia 1979 Cetakan ke I, Departemen Pekerjaan Umum.

7.      Susanto Paulus Agus, Utilitas, Laboratorium Teknologi & Manajemen, Fakultas Teknik Arsitektur, Universitas Katolik Parahyangan

H.    MODEL EVALUASI

  1. Syarat Mengikuti Ujian ( kehadiran 80 % harus hadir)

1.      kehadiran 80 %

2.      Memasukkan tugas terstruktur

3.      Telah mengikuti Ujian Tengah Semester

  1. Aspek Penilaian (indikator yang dinilai) :

1.      Kehadiran 10 %

2.      Tugas- tugas terstruktur berupa rancangan (portofolio) 30 %

·         Kemampuan analisis

·         Kemampuan membuat simpulan awal perancangan

·         Kemampuan menerapkan konsep-konsep ke dalam rancangan

3.      Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian

4.      Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian (konfirmasi teori dan praktik)


 

  1. Format Kisi-Kisi Ujian:

MATERI

ASPEK YANG AKAN DIUKUR

PENGENALAN

PEMAHAMAN

APLIKASI/ PORTFOLIO

ANALISIS/ SISTENSIS

BOBOT (%)

1. Unsur-unsur analisis

 

X

 

 

10

2. Analisis Fungsi dan Material

 

 

X

 

10

3. Analisis Fungsi dan Teknologi

 

 

X

X

30

4. Kaidah-kaidah Penataan dan Rancangan

 

 

 

X

40

5. Ketepatan waktu mengerjakan

 

 

 

 

10

Jumlah    

100

 

Aspek pemahaman diukur melalui test tertulis, aspek aplikasi/portfolio diukur melalui tugas tersetruktur berupa hasil rancangan. aspek analisis diukur melalui test tertulis dan portfolio tugas.

Sistem penilaian kelulusan yang dipergunakan adalah gabungan antara standar mutlak dan standar normatif (PAP dan PAN). Hal ini disebabkan oleh kompetensi yang diharapkan dari mata kuliah ini berupa keterampilan merancang yang memiliki standar dan kriteria tertentu di lapangan.

  1. Contoh Soal UTS/UAS :

 


 

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah                            : Teknologi Bangunan

Kode/SKS                               : TR 365 / 3

Mata Kuliah    Prasyarat         : -

Semester                                  : V (lima)

Pokok Bahasan                       : Struktur Rangka dan Konstruksi Building Core and Shear Wall

Sub Pokok Bahasan                :

Waktu & Pertemuan ke           : 150 menit & pertemuan ke 7

Dosen Penanggung Jawab      : ----

 

KOMPETENSI DAN MODEL PEMBELAJARAN

A.    KOMPETENSI

1.      Memahami Struktur Rangka

2.      Memahami hubungan struktur bangunan dengan Building Core dan Shear Wall

3.      Perencanaan Bangunan Perumahan berlantai banyak

B.     INDIKATOR

1.      Mampu menjelaskan kembali Struktur Rangka

2.      Mampu menjelaskan kembali hubungan struktur bangunan dengan Building Core

3.      Mampu menjelaskan kembali hubungan struktur bangunan dengan Shear Wall

4.      Mampu melaksanakan proses Perencanaan Bangunan Perumahan berlantai banyak

C.    MODEL PEMBELAJARAN

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio perancangan

  1. Metode : Ceramah, Tanya jawab, Diskusi, Studio
  2. Tugas : Terstruktur
  3. Media : Multi Media Projector

 

D.    SKENARIO KEGIATAN PEMBELAJARAN

TAHAP KEGIATAN

KEGIATAN DOSEN

KEGIATAN MAHASISWA

WAKTU

Persiapan tatap muka

·    Mempersiapkn materi dan bahan ajar serta media pembelajaran

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang pengertian, proses perancangan melalui interview

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang Disain melalui interview

Mahasiswa menjelaskan sesuai dengan pengetahuannya

10 menit

Pelaksanaan tatap muka, Studio Disain

·      Menjelaskan materi dengan ditambahkan contoh-contoh dari studi kasus

·      Metode yang digunakan : lecture, tutorial, step by step discussion, case studies, mini presentasi,

Mahasiswa mendengarkan, mencatat, bertanya, dan mencoba membuat disain ruang fungsi sederhana

Mengerjakan tugas Disain

180 menit

Akhir tatap muka

·      Merangkum/resume materi yang sudah disampaikan.

·      Memberikan tugas kecil untuk dikerjakan selama 2 minggu

Merangkum, bertanya, mengerjakan tugas

10 menit

 

E.     MEDIA, ALAT, DAN BAHAN PEMBELAJARAN

  1. White board
  2. Multi Media Projector
  3. Drafting Table
  4. Drawing Paper

F.     EVALUASI

Bobot penilaian kemampuan dan keberhasilan belajar mata kuliah ini didasarkan pada :

  1. kehadiran 10 %
  2. Tugas individu 30 %
  3. Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %
  4. Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

G.    SUMBER PUSTAKA PEMBELAJARAN

1.      Babbit, Harold (1960)., Plumbing (Third Edition), New York, Mc Graw- Hill Book Company,.

2.      Danusugondho Iskandar., Manajemen Utilitas Gedung Modul Tata Udara, Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat, Institut Teknologi Bandung.

3.      Mc Guinnes, William J., Benjamin Stein (1971), Mechanical and Electrical Equipment for Building (Fifth Edition), New York, John Wiley and Sons, INC.,

4.      Nielsen, Louis S (1963)., Standard Plumbing Engineering Design, New York, McGraw- Hill Book Company.

5.      Poerbo Hartono (1992)., Utilitas Bangunan ( Buku Pintar untuk Mahasiswa Arsitektur –Sipil), Jakarta, Penerbit Djambatan.

6.      Pedoman Plumbing Indonesia 1979 Cetakan ke I, Departemen Pekerjaan Umum.

7.      Susanto Paulus Agus, Utilitas, Laboratorium Teknologi & Manajemen, Fakultas Teknik Arsitektur, Universitas Katolik Parahyangan

H.    MODEL EVALUASI

  1. Syarat Mengikuti Ujian ( kehadiran 80 % harus hadir)

1.      kehadiran 80 %

2.      Memasukkan tugas terstruktur

3.      Telah mengikuti Ujian Tengah Semester

  1. Aspek Penilaian (indikator yang dinilai) :

1.      Kehadiran 10 %

2.      Tugas- tugas terstruktur berupa rancangan (portofolio) 30 %

·         Kemampuan analisis

·         Kemampuan membuat simpulan awal perancangan

·         Kemampuan menerapkan konsep-konsep ke dalam rancangan

3.      Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian

4.      Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian (konfirmasi teori dan praktik)


 

  1. Format Kisi-Kisi Ujian:

MATERI

ASPEK YANG AKAN DIUKUR

PENGENALAN

PEMAHAMAN

APLIKASI/ PORTFOLIO

ANALISIS/ SISTENSIS

BOBOT (%)

1. Unsur-unsur analisis

 

X

 

 

10

2. Analisis Fungsi dan Material

 

 

X

 

10

3. Analisis Fungsi dan Teknologi

 

 

X

X

30

4. Kaidah-kaidah Penataan dan Rancangan

 

 

 

X

40

5. Ketepatan waktu mengerjakan

 

 

 

 

10

Jumlah    

100

 

Aspek pemahaman diukur melalui test tertulis, aspek aplikasi/portfolio diukur melalui tugas tersetruktur berupa hasil rancangan. aspek analisis diukur melalui test tertulis dan portfolio tugas.

Sistem penilaian kelulusan yang dipergunakan adalah gabungan antara standar mutlak dan standar normatif (PAP dan PAN). Hal ini disebabkan oleh kompetensi yang diharapkan dari mata kuliah ini berupa keterampilan merancang yang memiliki standar dan kriteria tertentu di lapangan.

  1. Contoh Soal UTS/UAS :

 


 

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah                            : Teknologi Bangunan

Kode/SKS                               : TR 365 / 3

Mata Kuliah    Prasyarat         : -

Semester                                  : V (lima)

Pokok Bahasan                       : UTS/Review-Tugas

Sub Pokok Bahasan                :

Waktu & Pertemuan ke           : 150 menit & pertemuan ke 8

Dosen Penanggung Jawab      : ----

 

KOMPETENSI DAN MODEL PEMBELAJARAN

A.    KOMPETENSI

1.      Memahami Struktur Rangka

2.      Memahami hubungan struktur bangunan dengan Building Core dan Shear Wall

3.      PerencanaanBangunan Perumahan berlantai banyak

B.     INDIKATOR

1.      Mampu menjelaskan kembali Struktur Rangka

2.      Mampu menjelaskan kembali hubungan struktur bangunan dengan Building Core

3.      Mampu menjelaskan kembali hubungan struktur bangunan dengan Shear Wall

4.      Mampu melaksanakan proses Perencanaan Bangunan Perumahan berlantai banyak

C.    MODEL PEMBELAJARAN

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio perancangan

  1. Metode : Ceramah, Tanya jawab, Diskusi, Studio
  2. Tugas : Terstruktur
  3. Media : Multi Media Projector

 

D.    SKENARIO KEGIATAN PEMBELAJARAN

TAHAP KEGIATAN

KEGIATAN DOSEN

KEGIATAN MAHASISWA

WAKTU

Persiapan tatap muka

·    Mempersiapkn materi dan bahan ajar serta media pembelajaran

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang pengertian, proses perancangan melalui interview

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang Disain melalui interview

Mahasiswa menjelaskan sesuai dengan pengetahuannya

10 menit

Pelaksanaan tatap muka, Studio Disain

·      Menjelaskan materi dengan ditambahkan contoh-contoh dari studi kasus

·      Metode yang digunakan : lecture, tutorial, step by step discussion, case studies, mini presentasi,

Mahasiswa mendengarkan, mencatat, bertanya, dan mencoba membuat disain ruang fungsi sederhana

Mengerjakan tugas Disain

180 menit

Akhir tatap muka

·      Merangkum/resume materi yang sudah disampaikan.

·      Memberikan tugas kecil untuk dikerjakan selama 2 minggu

Merangkum, bertanya, mengerjakan tugas

10 menit

 

E.     MEDIA, ALAT, DAN BAHAN PEMBELAJARAN

  1. White board
  2. Multi Media Projector
  3. Drafting Table
  4. Drawing Paper

F.     EVALUASI

Bobot penilaian kemampuan dan keberhasilan belajar mata kuliah ini didasarkan pada :

  1. kehadiran 10 %
  2. Tugas individu 30 %
  3. Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %
  4. Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

G.    SUMBER PUSTAKA PEMBELAJARAN

1.      Babbit, Harold (1960)., Plumbing (Third Edition), New York, Mc Graw- Hill Book Company,.

2.      Danusugondho Iskandar., Manajemen Utilitas Gedung Modul Tata Udara, Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat, Institut Teknologi Bandung.

3.      Mc Guinnes, William J., Benjamin Stein (1971), Mechanical and Electrical Equipment for Building (Fifth Edition), New York, John Wiley and Sons, INC.,

4.      Nielsen, Louis S (1963)., Standard Plumbing Engineering Design, New York, McGraw- Hill Book Company.

5.      Poerbo Hartono (1992)., Utilitas Bangunan ( Buku Pintar untuk Mahasiswa Arsitektur –Sipil), Jakarta, Penerbit Djambatan.

6.      Pedoman Plumbing Indonesia 1979 Cetakan ke I, Departemen Pekerjaan Umum.

7.      Susanto Paulus Agus, Utilitas, Laboratorium Teknologi & Manajemen, Fakultas Teknik Arsitektur, Universitas Katolik Parahyangan

H.    MODEL EVALUASI

  1. Syarat Mengikuti Ujian ( kehadiran 80 % harus hadir)

1.      kehadiran 80 %

2.      Memasukkan tugas terstruktur

3.      Telah mengikuti Ujian Tengah Semester

  1. Aspek Penilaian (indikator yang dinilai) :

1.      Kehadiran 10 %

2.      Tugas- tugas terstruktur berupa rancangan (portofolio) 30 %

·         Kemampuan analisis

·         Kemampuan membuat simpulan awal perancangan

·         Kemampuan menerapkan konsep-konsep ke dalam rancangan

3.      Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian

4.      Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian (konfirmasi teori dan praktik)


 

  1. Format Kisi-Kisi Ujian:

MATERI

ASPEK YANG AKAN DIUKUR

PENGENALAN

PEMAHAMAN

APLIKASI/ PORTFOLIO

ANALISIS/ SISTENSIS

BOBOT (%)

1. Unsur-unsur analisis

 

X

 

 

10

2. Analisis Fungsi dan Material

 

 

X

 

10

3. Analisis Fungsi dan Teknologi

 

 

X

X

30

4. Kaidah-kaidah Penataan dan Rancangan

 

 

 

X

40

5. Ketepatan waktu mengerjakan

 

 

 

 

10

Jumlah    

100

 

Aspek pemahaman diukur melalui test tertulis, aspek aplikasi/portfolio diukur melalui tugas tersetruktur berupa hasil rancangan. aspek analisis diukur melalui test tertulis dan portfolio tugas.

Sistem penilaian kelulusan yang dipergunakan adalah gabungan antara standar mutlak dan standar normatif (PAP dan PAN). Hal ini disebabkan oleh kompetensi yang diharapkan dari mata kuliah ini berupa keterampilan merancang yang memiliki standar dan kriteria tertentu di lapangan.

  1. Contoh Soal UTS/UAS :

 


 

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah                            : Teknologi Bangunan

Kode/SKS                               : TR 365 / 3

Mata Kuliah    Prasyarat         : -

Semester                                  : V (lima)

Pokok Bahasan                       : Struktur Rangka dan Konstruksi Building Envelope.

Sub Pokok Bahasan                :

Waktu & Pertemuan ke           : 150 menit & pertemuan ke 9

Dosen Penanggung Jawab      : ---

 

KOMPETENSI DAN MODEL PEMBELAJARAN

A.    KOMPETENSI

1.      Memahami Struktur Rangka

2.      Memahami hubungan struktur bangunan dengan Building Core dan Shear Wall

3.      Perencanaan Bangunan Perumahan berlantai banyak

B.     INDIKATOR

1.      Mampu menjelaskan kembali Struktur Rangka

2.      Mampu menjelaskan kembali hubungan struktur bangunan dengan Building Core

3.      Mampu menjelaskan kembali hubungan struktur bangunan dengan Shear Wall

4.      Mampu melaksanakan proses Perencanaan Bangunan Perumahan berlantai banyak

C.    MODEL PEMBELAJARAN

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio perancangan

  1. Metode : Ceramah, Tanya jawab, Diskusi, Studio
  2. Tugas : Terstruktur
  3. Media : Multi Media Projector

 

D.    SKENARIO KEGIATAN PEMBELAJARAN

TAHAP KEGIATAN

KEGIATAN DOSEN

KEGIATAN MAHASISWA

WAKTU

Persiapan tatap muka

·    Mempersiapkn materi dan bahan ajar serta media pembelajaran

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang pengertian, proses perancangan melalui interview

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang Disain melalui interview

Mahasiswa menjelaskan sesuai dengan pengetahuannya

10 menit

Pelaksanaan tatap muka, Studio Disain

·      Menjelaskan materi dengan ditambahkan contoh-contoh dari studi kasus

·      Metode yang digunakan : lecture, tutorial, step by step discussion, case studies, mini presentasi,

Mahasiswa mendengarkan, mencatat, bertanya, dan mencoba membuat disain ruang fungsi sederhana

Mengerjakan tugas Disain

180 menit

Akhir tatap muka

·      Merangkum/resume materi yang sudah disampaikan.

·      Memberikan tugas kecil untuk dikerjakan selama 2 minggu

Merangkum, bertanya, mengerjakan tugas

10 menit

 

E.     MEDIA, ALAT, DAN BAHAN PEMBELAJARAN

  1. White board
  2. Multi Media Projector
  3. Drafting Table
  4. Drawing Paper

F.     EVALUASI

Bobot penilaian kemampuan dan keberhasilan belajar mata kuliah ini didasarkan pada :

  1. kehadiran 10 %
  2. Tugas individu 30 %
  3. Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %
  4. Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

G.    SUMBER PUSTAKA PEMBELAJARAN

1.      Babbit, Harold (1960)., Plumbing (Third Edition), New York, Mc Graw- Hill Book Company,.

2.      Danusugondho Iskandar., Manajemen Utilitas Gedung Modul Tata Udara, Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat, Institut Teknologi Bandung.

3.      Mc Guinnes, William J., Benjamin Stein (1971), Mechanical and Electrical Equipment for Building (Fifth Edition), New York, John Wiley and Sons, INC.,

4.      Nielsen, Louis S (1963)., Standard Plumbing Engineering Design, New York, McGraw- Hill Book Company.

5.      Poerbo Hartono (1992)., Utilitas Bangunan ( Buku Pintar untuk Mahasiswa Arsitektur –Sipil), Jakarta, Penerbit Djambatan.

6.      Pedoman Plumbing Indonesia 1979 Cetakan ke I, Departemen Pekerjaan Umum.

7.      Susanto Paulus Agus, Utilitas, Laboratorium Teknologi & Manajemen, Fakultas Teknik Arsitektur, Universitas Katolik Parahyangan

H.    MODEL EVALUASI

  1. Syarat Mengikuti Ujian ( kehadiran 80 % harus hadir)

1.      kehadiran 80 %

2.      Memasukkan tugas terstruktur

3.      Telah mengikuti Ujian Tengah Semester

  1. Aspek Penilaian (indikator yang dinilai) :

1.      Kehadiran 10 %

2.      Tugas- tugas terstruktur berupa rancangan (portofolio) 30 %

·         Kemampuan analisis

·         Kemampuan membuat simpulan awal perancangan

·         Kemampuan menerapkan konsep-konsep ke dalam rancangan

3.      Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian

4.      Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian (konfirmasi teori dan praktik)


 

  1. Format Kisi-Kisi Ujian:

MATERI

ASPEK YANG AKAN DIUKUR

PENGENALAN

PEMAHAMAN

APLIKASI/ PORTFOLIO

ANALISIS/ SISTENSIS

BOBOT (%)

1. Unsur-unsur analisis

 

X

 

 

10

2. Analisis Fungsi dan Material

 

 

X

 

10

3. Analisis Fungsi dan Teknologi

 

 

X

X

30

4. Kaidah-kaidah Penataan dan Rancangan

 

 

 

X

40

5. Ketepatan waktu mengerjakan

 

 

 

 

10

Jumlah    

100

 

Aspek pemahaman diukur melalui test tertulis, aspek aplikasi/portfolio diukur melalui tugas tersetruktur berupa hasil rancangan. aspek analisis diukur melalui test tertulis dan portfolio tugas.

Sistem penilaian kelulusan yang dipergunakan adalah gabungan antara standar mutlak dan standar normatif (PAP dan PAN). Hal ini disebabkan oleh kompetensi yang diharapkan dari mata kuliah ini berupa keterampilan merancang yang memiliki standar dan kriteria tertentu di lapangan.

  1. Contoh Soal UTS/UAS :

 

 


 

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata Kuliah                            : Teknologi Bangunan

Kode/SKS                               : TR 365 / 3

Mata Kuliah    Prasyarat         : -

Semester                                  : V (lima)

Pokok Bahasan                       : Struktur Rangka dan Konstruksi Large Panel

Sub Pokok Bahasan                :

Waktu & Pertemuan ke           : 150 menit & pertemuan ke 10

Dosen Penanggung Jawab      : ---

 

KOMPETENSI DAN MODEL PEMBELAJARAN

A.    KOMPETENSI

1.      Memahami hubungan struktur bangunan dengan Konstruksi Large Panel

B.     INDIKATOR

1.      Mampu menjelaskan kembali hubungan struktur bangunan dengan Konstruksi Large Panel

C.    MODEL PEMBELAJARAN

Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio perancangan

  1. Metode : Ceramah, Tanya jawab, Diskusi, Studio
  2. Tugas : Terstruktur
  3. Media : Multi Media Projector

 

D.    SKENARIO KEGIATAN PEMBELAJARAN

TAHAP KEGIATAN

KEGIATAN DOSEN

KEGIATAN MAHASISWA

WAKTU

Persiapan tatap muka

·    Mempersiapkn materi dan bahan ajar serta media pembelajaran

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang pengertian, proses perancangan melalui interview

·    Mengidentifikasi pengetahuan dan pemahaman tentang Disain melalui interview

Mahasiswa menjelaskan sesuai dengan pengetahuannya

10 menit

Pelaksanaan tatap muka, Studio Disain

·      Menjelaskan materi dengan ditambahkan contoh-contoh dari studi kasus

·      Metode yang digunakan : lecture, tutorial, step by step discussion, case studies, mini presentasi,

Mahasiswa mendengarkan, mencatat, bertanya, dan mencoba membuat disain ruang fungsi sederhana

Mengerjakan tugas Disain

180 menit

Akhir tatap muka

·      Merangkum/resume materi yang sudah disampaikan.

·      Memberikan tugas kecil untuk dikerjakan selama 2 minggu

Merangkum, bertanya, mengerjakan tugas

10 menit

 

E.     MEDIA, ALAT, DAN BAHAN PEMBELAJARAN

  1. White board
  2. Multi Media Projector
  3. Drafting Table
  4. Drawing Paper

F.     EVALUASI

Bobot penilaian kemampuan dan keberhasilan belajar mata kuliah ini didasarkan pada :

  1. kehadiran 10 %
  2. Tugas individu 30 %
  3. Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %
  4. Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

G.    SUMBER PUSTAKA PEMBELAJARAN

1.      Babbit, Harold (1960)., Plumbing (Third Edition), New York, Mc Graw- Hill Book Company,.

2.      Danusugondho Iskandar., Manajemen Utilitas Gedung Modul Tata Udara, Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat, Institut Teknologi Bandung.

3.      Mc Guinnes, William J., Benjamin Stein (1971), Mechanical and Electrical Equipment for Building (Fifth Edition), New York, John Wiley and Sons, INC.,

4.      Nielsen, Louis S (1963)., Standard Plumbing Engineering Design, New York, McGraw- Hill Book Company.

5.      Poerbo Hartono (1992)., Utilitas Bangunan ( Buku Pintar untuk Mahasiswa Arsitektur –Sipil), Jakarta, Penerbit Djambatan.

6.      Pedoman Plumbing Indonesia 1979 Cetakan ke I, Departemen Pekerjaan Umum.

7.      Susanto Paulus Agus, Utilitas, Laboratorium Teknologi & Manajemen, Fakultas Teknik Arsitektur, Universitas Katolik Parahyangan

H.    MODEL EVALUASI

  1. Syarat Mengikuti Ujian ( kehadiran 80 % harus hadir)

1.      kehadiran 80 %

2.      Memasukkan tugas terstruktur

3.      Telah mengikuti Ujian Tengah Semester

  1. Aspek Penilaian (indikator yang dinilai) :

1.      Kehadiran 10 %

2.      Tugas- tugas terstruktur berupa rancangan (portofolio) 30 %

·         Kemampuan analisis

·         Kemampuan membuat simpulan awal perancangan

·         Kemampuan menerapkan konsep-konsep ke dalam rancangan

3.      Ujian Tengah Semester (UTS) 20 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian

4.      Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %

Kemampuan menuangkan analisis dan konsep ke dalam bentuk uraian (konfirmasi teori dan praktik)


 

  1. Format Kisi-Kisi Ujian:

MATERI

ASPEK YANG AKAN DIUKUR

PENGENALAN

PEMAHAMAN

APLIKASI/ PORTFOLIO

ANALISIS/ SISTENSIS

BOBOT (%)

1. Unsur-unsur analisis

 

X

 

 

10

2. Analisis Fungsi dan Material

 

 

X

 

10

3. Analisis Fungsi dan Teknologi